Thursday, September 6, 2012

Positif Thinking dan Percaya Diri

Tidak jarang banyak orang disekitar kita yang merasa dirinya serba kekurangan baik dari kemampuan maupun mental. Padahal sebetulnya, dengan kita terlahir ke dunia ini, berarti kita merupakan orang yang terpilih yang tentunya sudah diberikan sesuatu yang "sempurna" oleh Sang Pencipta. Kekurangan dalam diri seseorang bisa menjadi suatu acuan untuk mengasah kemampuan dan mental seseorang untuk menjadi lebih baik dengan cara berfikir positif terhadap segala sesuatu tindakan atau respon yang kita dapatkan dari lingkungan sekitar.

Percaya atau tidak, rasa percaya diri akan muncul ketika kita merasakan adanya kepuasan tersendiri untuk diri kita sendiri tentunya dalam hal yang positif. Orang yang suka presentasi dan biasa melakukan itu sampai akhirnya bisa dan profesional maka akan menumbuhkan rasa percaya diri sebagai presentator, trainer, atau bahkan motivator. Orang yang biasa melakukan usaha kecil-kecilan tapi terus rajin dan kreatif dalam mengembangkan usahanya juga akan menimbulkan suatu kepercayaan diri. Seorang perawat apabila merawat klien dan selama masa perawatannya tersebut dilakukan dengan ikhlas dan tulus yang sampai akhirnya bisa sembuh, maka akan tercipta rasa percaya diri juga pada seorang perawat.


Dari segi mental kebanyakan saat ini adalah bergelut di dunia egoitisme dan idealisme meskipun tidak semuanya seperti itu. Ada orang yang melakukan usahanya dengan tidak memikirkan baik buruknya usaha yang ia jalankan, contohnya ada "kuli" yang mengerjakan tugas orang lain yang bukan tugas dirinya dengan imbalan tak seberapa. Mungkin tidak akan jadi masalah, tapi bayangkan ketika kita mengerjakan kewajiban orang lain karena orang lain tersebut malas, maka mau tidak mau untuk ke depannya akan selalu jadi pemalas lah orang tersebut. Karena sebaiknya ketika ada perihal seperti itu, kita sebaiknya membuka paradigma nya, mensupport Hot Button nya, memberikan motivasi, dan memberikan saran arahan bagaimana untuk melakukan hal tersebut.

Coba saya tanya, apa kekurangan anda? dan apa kelebihan anda?

Memang setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan. Cobalah kita melihat hal tersebut dari pandangan positif. Ada kekurangan adalah agar kita mau belajar dan berusaha untuk menjadikan diri kita lebih baik. Dan adanya kelebihan dari diri kita bukanlah untuk disombongkan juga, tetapi untuk dijadikan suatu potensi yang positif yang produktif yang nantinya bermanfaat untuk kepentingan bersama.


Dalam membuka sebuah usaha atau menjadi enterpreneurship, niat awal kita adalah untuk mencari Magfirah Allah SWT. Kita harus memiliki niat ikhlas dan berusaha memberikan pelayanan yang terbaik terhadap konsumen sehingga hasil yang didapatkan akan optimal dan memuaskan kita sebagai pemilik usaha maupun mitra kerja atau mitra usaha kita.

"Selalu berfikir positif dan jalankan semua usaha dengan niat ibadah."

Monday, September 3, 2012

Kesehatan Adalah Aset Yang Harus Disyukuri

Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Pemeliharaan kesehatan adalah upaya penaggulangan dan pencegahan gangguan kesehatan yang memerlukan pemeriksaan, pengobatan dan/atau perawatan termasuk kehamilan dan persalinan. Pendidikan kesehatan adalah proses membantu sesorang, dengan bertindak secara sendiri-sendiri ataupun secara kolektif, untuk membuat keputusan berdasarkan pengetahuan mengenai hal-hal yang memengaruhi kesehatan pribadinya dan orang lain. Definisi yang bahkan lebih sederhana diajukan oleh Larry Green dan para koleganya yang menulis bahwa pendidikan kesehatan adalah kombinasi pengalaman belajar yang dirancang untuk mempermudah adaptasi sukarela terhadap perilaku yang kondusif bagi kesehatan. Data terakhir menunjukkan bahwa saat ini lebih dari 80 persen rakyat Indonesia tidak mampu mendapat jaminan kesehatan dari lembaga atauperusahaan di bidang pemeliharaan kesehatan, seperti Akses, Taspen, dan Jamsostek. Golongan masyarakat yang dianggap 'teranaktirikan' dalam hal jaminan kesehatan adalah mereka dari golongan masyarakat kecil dan pedagang. Dalam pelayanan kesehatan, masalah ini menjadi lebih pelik, berhubung dalam manajemen pelayanan kesehatan tidak saja terkait beberapa kelompok manusia, tetapi juga sifat yang khusus dari pelayanan kesehatan itu sendiri. Source [ id.wikipedia.org ]

Kesehatan merupakan aset termahal yang kita dapatkan. Bayangkan jika kesehatan kita terganggu dengan beberapa hal. Sebagai contoh, jika kita tertimpa musibah kecelakaan dan menimbulkan efek gangguan pada beberapa anggota tubuh maka perlu adanya pengobatan dan perawatan tertentu sebagai dampak dari kejadian tersebut serta tidak jarang memakan "uang atau materi" yang memang TAK SEDIKIT dalam fase rehabilitasi nya tersebut.

Pengalaman sederhana penulis tentang rasa syukur akan kesehatan sebagai aset termahal adalah ketika suatu pagi badan saya terasa pusing, demam, sesak nafas, batuk flu, saya diwajibkan untuk ke kampus (saat masih kuliah) karena harus mengambil sesuatu hal yang penting. Waktu itu saya telepon teman saya dan menanyakan apakah dia mau ke kampus atau tidak, ternyata dia jawab tidak dengan alasan ga ada uang dan dia bilang mau kerja buat nyari uang waktu itu. Dalam pikiran saya tersadar, orang lain ga bisa karena ga punya uang tapi mereka masih bisa beraktifitas, sedangkan saya tidak bisa ke kampus saat itu karena kesehatan saya yang tidak fit sehingga saya juga tidak mampu untuk beraktifitas lebih pada saat itu. Hikmah dari cerita tadi adalah, kesehatan merupakan suatu aset termahal untuk diri kita sendiri. Untuk itu kita harus mensyukuri betapa besarnya nikmat yang Allah SWT berikan kepada kita disetiap detik, menit, dan waktu.
Makna dari kesehatan adalah merupakan aset termahal dan sebuah investasi untuk produktifiitas kita. Oleh karena itu, kita harus menjaga kesehatan kita dan mensyukuri nikmat sehat dari Allah SWT. Keep your healty!!!